Tidak hanya di Indonesia rumah tahfizh yang di inisiasi PPPA Daarul Qur'an juga telah hadir di sejumlah negara seperti Hongkong, Korea Selatan, Jepang, Palestina, Afrika Selatan dan lainnya. Dalam waktu dekat insyaAllah menyusul kehadiran rumah tahfizh mahasiswa di Kayseri, Turki. Hal tersebut terungkap dalam kunjungan dua pengurus Yayasan Daarul Qur’an Tarmizi As Shidiq dan Muhammad Anwar Sani ke Kayseri beberapa waktu lalu.
Kunjungan ini merupakan silaturahim sekaligus menyampaikan ucapan terima kasih dan rasa syukur kepada pimpinan OSB Kayseri atas dukungan mereka terhadap pelaksanaan Wisuda Akbar 8 pada Oktober lalu. Wisuda Akbar di Kayseri sendiri berlangsung meriah dihadiri sekitar 100 peserta yang terdiri dari mahasiswa dan tokoh ulama.
"Alhamdulillah silaturahmi kami disambut dengan istimewa oleh perwakilan OSB. Mereka juga tertarik dan siap membantu kehadiran rumah tahfihz di Turki selain itu juga akan mengenalkan kepara para mufti di Turki. InsyaAllah ini akan menjadi sejarah baru bagi PPPA Daarul Qur'an dan juga kabar gembira bagi muslim di Indonesia,” ujar Tarmizi, Rabu (22/11).
Di Kayseri rombongan PPPA Daarul Qur'an diterima langsung Ali Yaprak selaku Regional Director OSB Kayseri. Dalam kesempatan tersebut Ali menyampaikan dukungan kepada gerakan PPPA Daarul Qur'an dalam mengembangkan dakwah Qur'an di Indonesia dan juga dunia. Selain terkait pembangunan rumah tahfizh, rombongan PPPA juga diberi kesempatan tampil live pada stasiun televisi lokal milik OSB membahas terkait rumah tahfizh dan gerakan menghafal Qur'an.
Tengku Akbar Maulana, mahasiswa Indonesia yang juga menjadi koordinator Wisuda Akbar di Turki, menyatakan perhelatan Wisuda Akbar yang pertama kali berlangsung di Turki disambut meriah dimana ada delapan media lokal meliput dan sejumlah ulama yang menjadi pembicara pun menyatakan dukungan atas gerakan menghafal Alqur’an ini.
"InsyaAllah tahun depan pelaksanaan Wisuda Akbar bisa kembali berlangsung di Turki dengan lebih banyak peserta,” ucap Akbar.