Setelah mengelilingi pelosok Banten dua hari yang lalu, kini Kamis (8/9), Mobile Quran (MoQu) kembali melanjutkan perjalanan dakwahnya melintasi kota Depok dan Bogor.
"Aksi kali ini berlangsung di dua tempat, lokasi pertama di SDN Bojongsari 4, Kel. Bojongsari, Kec. Bojongsari Baru, Depok. Sedangkan, lokasi kedua bertempat di SDN Mekarwangi, Kampung Saga, Desa Pemagarsari, Kec. Parung Kab. Bogor," terang Heriyanto.
Koordinator MoQu ini mengatakan, aksi pertama dimulai pukul 09.00 - 10.00 WIB, bertempat di halaman sekolah. Nampak ratusan siswa membanjiri lokasi. Bahkan, banyak diantara mereka yang berdiri karena tidak mendapatkan tempat duduk. Tidak saja siswa dan guru, orang tua wali murid kelas satu pun tertarik untuk menyaksikan kegiatan ini.
Alhamdulillah, kegiatan berjalan dengan lancar hingga akhir acara. Saat itu, MoQu menyuguhkan cerita inspiratif tentang anak sholehah penghafal Alqur'an bernama Aisyah. Alkisah, Aisyah menjadi tamu kehormatan Raja, setelah tersiar kabar bahwa ia menjadi Hafzhah yang cerdas.
Kisah Aisyah telah menarik perhatian semua peserta. Untuk menambah semangat, Tim MoQu mengajak anak-anak untuk turut bertepuk tahfizh.
"Dibaca.. Diulang.. Ulang lagi.. Ulang-ulang.. Haafaal.." gemuruh lokasi acara dengan suara seluruh peserta.
Dengan metode One Day One Ayat (ODOA), Trainer MoQu memulai hafalan dari surah Al-Mulk ayat 1. Perlahan, peserta diarahkan untuk menghafal sepenggal demi sepenggal, hingga akhirnya lengkap satu ayat.
Selesai dengan aksi pertamanya, MoQu bergegas menuju lokasi kedua, yaitu SDN Mekarwangi. Sekiranya, pukul 10.30 WIB, acara dimulai. Tidak kalah seru dari lokasi pertama, gemuruh suara peserta terasa memenuhi seisi ruangan. Semangat dan antusias yang luar biasa.
Sama halnya dengan aksi pertama, MoQu tetap istiqamah mengenalkan cara menghafal yang mudah dan menyenangkan. Apalagi, dibawakan dengan ceria dan penuh tawa. Hingga di akhir sesi, kegiatan ditutup dengan muhasabah bersama.
M. Nur'aen salah satu guru sekaligus penanggung jawab kegiatan sangat antusias dengan hadirnya MoQu hari itu. "Aksi MoQu hari ini sangat luar biasa, anak-anak dan guru sangat termotivasi untuk mau menghafal Quran. Metode penyampaian yang menarik, membuat anak-anak lebih semangat. InsyaAllah, mampu menuntun peserta untuk menghafal Alqur'an," terangnya.
Hal senada disampaikan pula oleh Sulaiman Paruk, ia adalah salah satu guru SDN Mekarwangi yang mengapresiasikan kedatangan MoQu untuk pertamakalinya. Sulaiman berkata, "kegiatan ini baru pertama kali semoga MoQu dapat kembali dan menyapu kecamatan Parung dengan syair."
Ia bersama guru-guru agama di sana berharap ada bimbingan khusus untuk mengembangkan skill mengajar dan potensi diri.
