Zakat Sedekah Wakaf
×
Masuk
Daftar
×

Menu

Home Tentang Kami Program Laporan Mitra Kami Kabar Daqu Sedekah Barang

Mulai #CeritaBaik Kamu Sekarang

Rekening Zakat Rekening Sedekah Rekening Wakaf

Alamat

Graha Daarul Qur'an
Kawasan Bisnis CBD Ciledug Blok A3 No.21
Jl. Hos Cokroaminoto
Karang Tengah - Tangerang 15157 List kantor cabang

Bantuan

Call Center : 021 7345 3000
SMS/WA Center : 0817 019 8828
Email Center : layanan@pppa.id

MoQu Susuri Alam Bogor, Sebelum Hibur Anak-anak Lereng Gunung

26 August 2016
Image

Ditemani matahari yang terik memperlihatkan kegagahannya, Mobile Qur'an (MoQu) jelajah Nusantara tiba di Yayasan As-Sadiyah, Kp. Pasir Kuda Rt 01/04, Desa Pancawati, Kec. Caringin, Kab. Bogor, Kamis (25/8). Tatkala alroji di pergelangan tangan menunjukkan pukul 10.00 WIB, anak-anak SD dan SMP As-Saidah tak lagi memperdulikan panasnya cuaca yang pelan-pelan membuat mereka mulai berkeringat.

Diawali dengan menonton film motivasi mengenai buruknya sifat syirik, 120 peserta nampak begitu penasaran dan mengamati dengan seksama tontonan edukatif tersebut. Beberapa dari mereka yang tadinya berada di barisan belakang, seketika menyeruak masuk ke shaff terdepan, demi melihat lebih jelas film ini.

Setelah pada sesi berikutnya, peserta mendengarkan dongen tentang kebesaran Allah SWT dalam mencegah pasukan tentara Raja Abrahah ketika menyerang Makkah, lantas mereka diajak belajar menghafal Alqur'an. Dimulai dengan surah-surah pendek di Juz 30, hingga berlanjut ke surah kedua Alqur'an, yakni Al-Baqarah.

Dengan serempak, seluruh peserta mengulang apa yang trainer MoQu bacakan. Adalah ayat ke-21 dari surah yang bermakna sapi betina ini.

"Hai manusia, sembahlah Tuhanmu Yang telah menciptakanmu dan orang-orang yang sebelummu, agar kamu bertakwa." QS. Al-Baqarah [1] : 21

"Team KKN 77 berterima kasih atas kunjungan PPPA Daarul Qur'an, semua peserta training merasa senang mengikuti kegiatan ini," terang Elsha Safitri, mahasiswi Universitas Ibn Khaldun, Bogor.

Mengingat, aksi MoQu kali ini merupakan kerja samanya dengan mahasiswa/i Universitas Ibn Khaldun yang tengah melakukan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di daerah tersebut. Menurut Elsha, kedatangan MoQu dinilai tepat sasaran, karena hal seperti ini masih menjadi hal yang baru bagi anak-anak di sini. Apalagi, mereka sangat membutuhkan motivasi dari para penderma agar mempunyai semangat bersekolah.

Menitih jalan pedesaan yang curam, melewati lembah dan menyusuri pinggiran sawah, mengisyaratkan Tim MoQu kembali bergerak menuju ke lokasi aksi berikutnya. Kali ini, masih dengan para mahasisiwa/i Universitas Ibn Khaldun, MoQu hadir di Desa Muarajaya, Kec. Caringin Kab. Bogor.

Disaksikan langsung oleh sekitar 150-an anak-anak Madrasah Al-Anshoriyah beserta beberapa orang tua, MoQu mengawali aksi keduanya dengan tokoh dongengnya, yakni Bunga, si gadis sholehah yang yatim - piatu. Ditemani Bodo, alias Boneka Dongeng, sang trainer lagi-lagi membuat gemuruh seisi ruangan dengan tawa peserta.

Tetap diselingi dengan pendidikan Tahfizh, Koordinator MoQu, Heriyanto memberikan sepatah katanya sekaligus menguji hafalan anak-anak ini. Dalam sambutannya ia mengatakan, Alqur'an merupakan petunjuk dari Allah SWT, yang terdiri dari firman-Nya serta kisah-kisah orang terdahulu.

"Ada beberapa Tips dalam menghafal Alqur'an, diantarayanya, harus mencintai Allah dan Alqur'an-Nya, mengerjakan perintah Allah, mengulang ayat yang hendak dihafal, serta kalau bisa gunakan metode One Day One Ayat (ODOA)," jelas lelaki 26 tahun ini.

Jika hidup diiringi dengan Alqur'an, sambungnya, kitab suci inilah yang akan menaungi kita di hari kiamat. Mereka (orang-orang yang gemar membaca Alqur'an) akan diberikan ketentraman di padang mahsyar.

Seperti aksi pertamanya kala itu, kali keduanya pun ia gunakan ayat ke-21 surah Al-Baqarah untuk menguji ketangkasan menghafal anak-anak lereng gunung ini. Mencoba menantang peserta, akhirnya Fauzan (11) bergegas mengangkat tangannya dan mulai menunjukkan kebolehannya. Alhamdulillah, ia pun mendapat hadiah Alqur'an, setelah lancar mendawamkan ayat ini.

Ani Suryani (33), wali murid dari Muhammad Zidan Alfarizi (9) berkata, "training MoQu sangat bangus, di sini baru ada kegiatan seperti ini, karea sebelumnya hanya mengaji seperti biasa. Semoga anak-anak saya menjadi seorang hafizh dan hafizhah."

Selaku panitia, Marsha Nakia Azarha (21) mengatakan, kegiatan semacam ini dapat memberi kepercayaan kepada anak-anak, bahwa menghafal Alqur'an itu mudah, apalagi jika dibawakan dengan ceria. Selama satu bulan lebih berada di Desa ini, para mahasiswa/i yang terdiri dari fakultas Pendidikan Agama Islam, Kesehatan, Hukum dan Ekonomi ini telah mengisi kegiatan pendidikan hingga berbagai penyuluhan. Dengan maksud, membangun Desa ini agar semakin berkembang.



Nikmati kemudahan informasi terkait program-program Daarul Qur'an melalui email anda