Diibaratkan, guru merupakan orang tua kedua di sekolah, madrasah, pesantren dan sebagainya. Hal itu karena perjuangannya membina putra-putri calon pemimpin bangsa yang luar biasa gigih.
Menukarkan ilmu yang telah mereka dapatkan dari menguras keringat dan kantongnya. Di ranah pengajar pun, mereka masih kerap bertemu dengan segalam macam halang rintang. Meskipun demikian, pahlawan tanpa tanda jasa ini tak pernah mengeluh, mereka tetap istiqamah membangun karakter anak bangsa.
Hal tersebutlah yang mendasari PPPA Daarul Qur'an untuk menggulirkan program Berbagi Pacel Nusantara, atau BPN. Alhamdulillah, beberapa titik di Jabodetabek telah terlaksana program pemberian penghargaan kepada para Assatidz ini.
Memang, tak ada bandingannya, dari apa yang mereka terima dengan perjuangannya. Tapi, setidaknya para guru, ustad dan ustadah ini akan merasa lebih diperhatikan. Tidak hanya dirinya, namun dirasakan pula oleh keluarganya.
Seperti yang diutarakan Ketua Koordinator Daerah (Korda) Rumah Tahfidz Se-Jakarta, Depok, Bekasi dan Karawang atau Jadebeka, Ustad Suryadi Zaini, SE. Ia berkata, "BPN adalah salah satu cara PPPA Daarul Qur'an untuk memberikan penghargaan atas jasa dan perjuangan para pengajar Rumah Tahfidz."
Mengingat, Selasa (28/6) kemarin telah terlaksana acara BPN ini di empat titik, dibawah pantauan Korda Rumah Tahfidz Jadebeka. "Acara sendiri dimulai sejak Dzuhur, di Rumah Tahfidz Pondok Murottal, Depok. Alhamdulillah di sana kami membagikan puluhan parcel," tutur Ustad Suryadi.
Diteruskan, lanjutnya, di Rumah Tahfidz Al Anshar, Jakarta pada pukul 14.00 siang. Sebanyak 14 parcel diberikan kepada para assatidz dan assatidzah di sana.
Kemudian, Ustad Suryadi meneruskan perjalanannya ke Karawang, tepatnya di Rumah Tahfidz Rahana Pras Mumtaz. Alhamdulillah, sebanyak 11 ustad dan ustadah dapat membawa pulang parcel dari PPPA Daarul Qur'an ini.
BPN yang dilaksanakan serentak ini berakhir di Rumah Tahfidz Al Fithroh Indonesia, Bekasi. Dengan membagikan sebanyak 44 parcel.
"Alhamdulillah, 100 parcel berhasil tersampaikan ke assatidz dan assatidzah se-Jadebeka. Kami pun mengucapkan terima kasih kepada Bank CIMB NIaga Syariah," ucap Ustad Suryadi.
Harapan mereka, semoga dapat menjadi pemacu semangat bagi para assatidz dan assatidzah di korda jadebeka. Agar kedepannya menjadi lebih baik.