TANGGERANG -- Rektor Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati, Prof. Dr. H. Mahmud M.Si Bandung tertarik untuk mengadopsi sistem Qur'an Call. Hal ini ia sampaikan dalam kunjungannya ke kantor PPPA Daarul Qur'an pusat, Ciledug, Tanggerang, hari ini, Rabu (22/6).
"Alhamdulillah, kedatangan kami hari ini membawa misi untuk meningkatkan kualitas mahasiswa kami. Khususnya, dalam menghafal Alqur'an," ujar Mahmud.
Melihat, lanjut ia, geliat Daarul Qur'an terkait Alqur'an begitu besar. Berbagai upaya dilakukan untuk membumikan para penghafal Alqur'an. Salah satunya, dengan program Qur'an Call ini.
Menurutnya, program ini sangat unik dan bagus. Memberikan kemudakan masyarakat dalam belajar Alqur'an. Dan, hal ini sejalan dengan visi UIN, untuk melahirkan generasi unggul yang dekat dengan Alqur'an.
Mengingat, salah satu syarat untuk lulus adalah menghafal Alqur'an. Oleh karenanya, tak salah kami mengunjungi Daarul Qur'an untuk mendapatkan inspirasi. Saat ini pun, tak sedikit dari mahasiswa UIN yang telah menghafalkan Alqur'an.
"Alhamdulillah, sedikitnya ada 500 mahasiswa kami yang tengah menghafal Alqur'an. Dan, seluruh mahasiswa kami yang mendapatkan beasiswa diwajibkan untuk menghafal 30 juz," tuturnya.
Ia berharap, dengan mengadopsi sistem yang diterapkan Daarul Qur'an. Kami berharap, mahasiswa UIN mendapatkan kemudahan dalam menghafal Alqur'an. "InsyaAllah, sinergi dengan PPPA Daarul Qur'an dapat terwujudkan. Bersama-sama kita lahirkan generasi yang hebat."