TANGGERANG -- InsyaAllah, target 10 ribu santri Qur'an Call New Edition ini akan tercapai. Pasalnya, sekitar 6000 data telah terdaftar sebagai santri Qur'an Call, sejak launching dua pekan lalu.
Hal itu dijelaskan oleh Supervisor Qur'an Call, Faisal Azhar Harahap, Kamis (7/4). "Alhamdulillah, sejak launching pekan lalu, aktifitas pelayanan Qur'an Call semakin meningkat setiap harinya," ujar Faisal.
Hal ini nampak jelas pada perkembangan database yang setiap harinya bertambah. Baik santri lama maupun baru, di daerah Jabodetabek ataupun di luar Jawa.
Ia memaparkan, pada awalnya banyak santri yang memilih pelayanan tahsin (membaca Alqur'an yang baik dan benar). Kini, tak sedikit santri Qur'an yang aktif mengikuti program tahfidz.
Tercatat, sekitar 700-1000 santri mengikuti program Qur'an Call setiap harinya. Mengingat, saat ini waktu pelayanan baru 6x17 jam, Senin-Sabtu dari 06.00 pagi hingga 10 malam.
"InsyaAllah, dalam waktu dekat ini 7x24 jam dapat terlaksana. Sehingga, semakin banyak yang menerima manfaatnya," tuturnya.
Melihat antusias masyarakat Indonesia dalam mengaji dan menghafal sangat besar. Dari, anak-anak, pemuda-pemudi, ibu rumah tangga, pekerja, pedagang, hingga manula.
