Disatu ruangan Kantor Graha Daarul Qur'an Ciledug, Tanggerang terlihat belasan orang tengah sibuk di layar komputer mereka. Mulut mereka berkomat-kamit dengan sebuah headphone yang terpasang di kepala mereka.
Pemandangan nampak terlihat jelas dari luar gedung. Wajar saja, karena seluruh sisi ruangan berdinding kaca yang dapat terlihat jelas dari luar.
Selain itu, mereka pun sibuk menggenggam Alqur'an di tangah mereka. Bahkan, tak ada satu pun meja tanpa adanya Alqur'an. Setiap kali yang terdengar hanya latungan Alqur'an.
Ya, seperti itulah pemandangan yang terlihat dari pelayanan Qur'an Call. Setiap hari, pagi hingga pagi lagi, setia dan standby menunggu masyarakat yang ingin belajar dan menghafalkan Alqur'an.
"Assalamualaikum... dengan Qur'an Call, saya Desi ada yang bisa dibantu Bunda," sapa lembut Desi Apriani, salah satu pengajar Qur'an Call New Edition, kepada salah satu santri Qur'an Call.
Ia adalah satu dari puluhan pengajar Qur'an Call yang disiapkan PPPA Daarul Qur'an untuk masyarakat Indonesia. Tidak hanya untuk satu kalangan, tetapi untuk semua. Baik, muda, dewasa dan lansia. IRT, Karyawan, Guru, Dokter, hingga pengusahan dan lainnya.
"Alhamdulillah, saat ini Qur'an Call memiliki program tahsin dan tahfidz. Program apa yang akan Bunda pilih," lanjut Desi dalam melayani santri Qur'an Call, sehari-harinya.
InsyaAllah, Qur'an Call standby menerima siapa pun, dari mana pun dan kapan pun. "Satu hal yang luar biasa. Masyarakat tak perlu khawatir akan biaya karena pelayanan ini gratis ," ujar Direktur Eksekutif PPPA Daarul Qur'an, Darmawan eko Setiadi.
Ia menyebutkan, masyarakat Indonesia cukup menghubungi call centre Qur'an Call di 0800 1500 311. Kemudian, akan diarahkan oleh operator untuk menjadi santri Qur'an Call dan langsung mengikuti programnya.