‘’Berbahagialah bapak dan ibu sekalian yang mempunyai anak santri tahfidz, karena dengan hafalan Qur’an mereka kelak kita akan mendapat syafa’at di akhirat.’’ Demikian tutur Ustadz dr Sagiran dalam taushiyah pada Wisuda Akbar 6 di Masjid Kampus Universitas Gajah Mada (UGM) Bulaksumur, Yogyakarta, Ahad (22/11).
Pimpinan Rumah Sakit Nur Hidayah Jetis, Bantul, DIY, itu kemudian mengutip hadits Nabi SAW: “Sesungguhnya Allah mempunyai keluarga di antara manusia.’’ Para sahabat bertanya, “Siapakah mereka ya Rasulullah?” Rasul menjawab, “Para ahli Al Qur’an. Merekalah keluarga Allah dan hamba pilihanNya” (HR Ahmad).
Menurut Kepala Cabang PPPA Daarul Quran Yogyakarta, Poernomo Eko Prasetyo, wisuda dihadiri sekitar 8000 orang. ‘’Sebanyak 3000 sebagai peserta wisuda, didampingi guru, orangtua, dan pengiring sebanyak 5000 orang dari berbagai kota di DIY dan Jawa Tengah,’’ paparnya.
Dalam kesempatan itu, Ustadz dr Sagiran juga berbagi hadiah buat sejumlah santri peserta wisuda. Sepuluh santri cilik berebut naik panggung untuk dites hafalannya. Anak-anak dari rumah tahfidz di Semarang, Probolinggo, Jogja, dan Purwokerto itu kemudian mendapat bingkisan berupa buku karya dr Sagiran Sehat Gaya Rasul – Warisan Nabi yang Terlupakan.
Wisuda Akbar d Masjid Kampus UGM ini merupakan bagian dari Wisuda Akbar 6 yang serentak digelar di 5 kota yaitu Masjid Istiqlal Jakarta, Masjid Agung An Nuur Kediri, Masjid Al Markaz Al Islami Makassar, Masjid Raya Taqwa Palembang, dan Maskam UGM Jogja.
Poernomo berterima kasih kepada para mitra pendukung Wisuda Akbar 6 di Maskam UGM yaitu: Waroeng Group, Quick Chicken, Wisma MM UGM, RS Nur Hidayah, Mangrove Printing, Air Kemasan Orikawa, Baznas DIY, Adi TV, Harian Jogja, Reco Buntung FM, Coklat Ndalem, dan Pands Collection.
